0%
Jumat, 10 Juni 2022 17:17

Indonesia Mulai Transisi dari Pandemi ke Endemi, Kapan Aturan Masker DiCabut?

Indonesia Mulai Transisi dari Pandemi ke Endemi, Kapan Aturan Masker DiCabut?
ist

Wiku memaparkan, aturan wajib penggunaan masker belum dapat dipastikan kapan akan dicabut.

Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 mengumumkan bahwa Indonesia sedang dalam masa transisi dari pandemi ke endemi Covid-19.

Juru Bicara Satgas Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito mengungkapkan bahwa situasi pandemi Covid-19 di Indonesia mulai berangsur-angsur membaik.

Menurut pihaknya, aktivitas yang berjalan di Indonesia mulai berjalan ke arah normal, baik dalam bidang sosial hingga perekonomian.

Kendati mulai memasuki endemik, pemerintahan khususnya dari Satgas Covid 19 tetap memberlakukan beberapa kebijakan pengendalian seperti PPKM hingga wajib masker.

“Sebagaimana yang tertera pada data Covid-19 terkini, tampak adanya penurunan tren angka kasus, perawatan di rumah sakit, termasuk layanan intensif, dan kematian,” kata Prof. Wiku Adisasmito pada Selasa, 10 Mei 2022 dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.

“Bisa dikatakan bahwa saat ini Indonesia sudah tidak lagi berada dalam kondisi kedaruratan respons pandemi Covid-19,” kata Prof. Wiku Adisasmito.

Dia menjelaskan, transisi endemi menjadi pandemi ditandai dengan penurunan efek Covid-19 pada perilaku sosial dan ekonomi masyarakat.

“Misalnya pertumbuhan ekonomi meningkat, angka pengangguran menurun, indeks belanja meningkat, dan mobilitas masyarakat keluar rumah,” tutur dia.

Kendati sudah mulai terkendali, pemerintah Indonesia tidak akan gegabah dalam menentukan kebijakan selanjutnya.

“Untuk itu PPKM akan tetap diberlakukan sebagai instrumen pengendalian Covid 19, yang secara fakta telah mampu melandaikan kondisi kenaikan kasus dan mempertahankannya hingga saat ini,” tuturnya.

Wiku memaparkan, aturan wajib penggunaan masker belum dapat dipastikan kapan akan dicabut.

“Selain itu penggunaan masker masih tetap diwajibkan sebagaimana arahan WHO bahwa masker masih menjadi bagian dari strategi pencegahan Covid 19 yang komprehensif,” ucapnya.

Di sisi lain, Satgas Covid-19 mengajak masyarakat untuk meyakini bahwa pandemi ini cepat atau lambat akan usai.

Optimisme ini dikatakan walau masih terdapat beberapa kenaikan kasus di negara lainnya seperti Taiwan dan Jepang, dan masih ada varian baru seperti BA4 dan BA5 di Afrika Selatan, yang umumnya menjadi bsia jadi pemantik gelombang kasus baru.

“Ingat bahwa Covid-19 tidak mengenal batas wilayah untuk menginfeksi namun bukan berarti tidak bisa diantisipasi ,” tandasnya.

 

Populer